Kalimat tidak langsung di dalam Bahasa Inggris disebut sebagai reported speech. Kalimat ini akan kamu temukan di banyak koran, majalah, berita, dan bentuk narasi lainnya. Kalimat ini juga tidak diucapkan oleh sumber aslinya.
Jadi, akan ada perbedaan yang cukup mencolok ketika kamu harus mengungkapkan pernyataan yang sifatnya tidak langsung. Di Bahasa Inggris, pernyataan ini akan berubah sesuai dengan konteks waktunya, sehingga tidak boleh sembarangan. Simak rangkuman lengkapnya di halaman ini.
Pengertian Reported Speech
Apa itu reported speech? Kalimat ini merupakan sebuah narasi yang asalnya dari kutipan atau ucapan seseorang. Kamu adalah orang kedua yang menceritakan kembali hasil ucapan seseorang kepada orang ketiga, sehingga ada perubahan di dalamnya. Materi ini juga disebut indirect speech.
Pernyataan di dalam sebuah kalimat berbentuk reported speech akan memudahkan pendengar memahami konteks pembicaraan. Format kalimat tentu saja berubah, sesuai dengan apa yang diungkapkan di versi asli dalam kutipannya.
Fungsi Reported Speech
1. Menyampaikan perkataan orang lain
Pendengar atau orang ketiga bisa mengubah perkataan orang lain atau sumber informasinya dengan menggunakan reported speech. Pendengar atau lawan bicara juga biasanya langsung memahami konteks bahwa informasi yang disampaikan berasal dari orang lain.
2. Menuliskan kutipan
Fungsi reported speech lainnya adalah mengubah sebuah kutipan menjadi sebuah narasi. Pengubahan format ini harus melihat struktur di dalam kalimat kutipan itu sendiri. Sehingga, mengubahnya pun harus mengikuti rumus-rumus yang ada sesuai konteks waktu.
3. Membuat kalimat menjadi lebih efisien
Pendengar atau lawan bicara kamu bisa langsung memahami bahwa narasi yang kamu ucapkan adalah berasal dari orang lain, bukan dari dirinya sendiri. Sehingga, pendengar pun tidak bertanya lagi siapa yang memiliki informasi aslinya.
Ciri-Ciri Reported Speech
1. Tidak memiliki tanda kutip
Reported speech menjadi kalimat yang sama sekali tidak memiliki tanda kutip apabila berbentuk sebuah tulisan. Meski begitu, nama pembicaranya akan disebutkan terlebih dahulu sehingga pendengar menjadi tahu siapa yang mengatakannya atau mengungkapkan informasi tersebut.
2. Menyebutkan nama
Apabila kamu membaca bentuk kalimat kutipan yang bersambung, biasanya tidak ada nama dari kutipan tersebut karena konteks pembicaranya sudah jelas. Berbeda dengan kalimat reported speech yang harus menyebutkan siapa yang mengatakan informasi tersebut.
3. Menggunakan if dan weather
Untuk kalimat yang versi kutipannya berupa tanda tanya yang masuk ke dalam kategori yes/no questions, mana kalimat reported speech akan memiliki kata if dan weather di dalamnya. Inilah yang akan membedakannya dengan bentuk direct speech.
4. Menggunakan that
Dalam Bahasa Inggris, kata that tidak hanya berarti “itu”. Kata ini juga bisa diterjemahkan sebagai “bahwa” apabila ada di dalam indirect speech. Meskipun sifatnya opsional, kata that cenderung digunakan sebagai penghubung antara pembicara asli dengan isi informasinya.
Baca Juga : Pronoun
Rumus Reported Speech
1. Simple Present Tense → Simple past Tense
Apabila kalimat di dalam kutipan menggunakan simple present tense, maka isinya akan berubah menjadi simple past tense ketika menjadi indirect speech. Kalimat nomina tetap menjadi nomina, sementara kalimat verba tetap menjadi verba.
Direct : “I eat a an avocado once a day.” (She said).
Reported : She told me that she ate an avocado once a day.
2. Present Continuous Tense → Past Continuous Tense
Kalimat kutipan yang berisi present continuous tense akan berubah menjadi past continuous tense. Perubahannya berada pada to be yang digunakan. Sementara verb masih menggunakan versi verb-ing. Tidak ada versi nomina untuk jenis kalimat ini.
Direct : “John is studying Indonesian to prepare for his exam” (Dad said).
Reported : Dad said that John was studying Indonesian to prepare for his exam.
3. Present Perfect Tense → Past Perfect Tense
Kalimat yang awalan kutipannya berupa present perfect tense akan berubah menjadi past perfect tense. Has atau have akan berubah menjadi had. Sementara verb yang digunakan masih verb-3 atau menggunakan been jika tidak ada verb.
Direct : “Diana has eaten her cereal today.” her mom said.
Reported : Her mom said that Diana had eaten her cereal today.
4. Past Continuous Tense → Past Perfect Continuous Tense
Jika kalimat yang dikatakan seseorang berbentuk past continuous tense, maka tenses di dalam versi reported speech akan berubah menjadi past perfect continuous tense. Was dan were akan berubah menjadi had been, sementara verb tetap berupa verb-ing.
Direct : “Tiara was not watching the TV that time.” Giana said.
Reported : Giana said that Tiara had not been watching the TV that time.
5. Present Perfect Continuous → Past Perfect Continuous
Sama seperti past continuous, kalimat kutipan yang menggunakan present perfect continuous akan berubah menjadi past perfect continuous. Has been atau have been harus diubah menjadi had been. Sementara verb tetap menggunakan verb-ing.
Direct : “She has been looking for the book since this morning.” her sister said.
Reported : Her sister said that she had been looking for the book since this morning.
6. Simple Future Tense → Past Future Tense
Bentuk simple future tense juga bisa diubah menjadi sebuah kalimat reported speech. Bentuknya hanya akan mengubah kata will menjadi would. Tenses ini dikenal sebagai past future tense. Verb yang digunakan masih berupa verb-1.
Direct : “She will arrive in Hungary the next morning,” her dad said.
Reported : Her dad said that she would arrive in Hungary the next morning.
7. Have to/ has to → had to
Apabila di dalam kutipan menggunakan have to atau has to, maka bentuknya akan berubah menjadi had to. Prinsip ini mengikuti pengubahan simple present tense yang akan menjadi simple past tense. Verb masih tetap menggunakan verb-1.
Direct : “She has to mop the living room.” Mom said.
Reported : She told me that that she had to mop the living room.
8. Future Perfect Tense → Past Future Perfect Tense
Tenses future perfect tense di dalam kalimat direct speech akan berubah menjadi past future perfect tense di dalam reported speech. Bentuk will have + V3 akan berubah menjadi would have + V3. Hanya bentuk will saja yang akan berubah.
Direct : “Jody will have studied Spanish.” his mom said.
Reported : Jody’s mom said that Jody would have studied Spanish.
9. Can → Could
Sementara kalimat kutipan yang terdapat kata can di dalamnya yang menunjukkan sebuah kemampuan melakukan sesuatu, maka can akan berubah menjadi bentuk could. Bentuk ini juga ikut ke dalam prinsip simple present yang berubah menjadi simple past.
Direct : “We can take the next flight since we are late.” my grandpa said.
Reported : My grandpa said that we could take the next flight since we were late.
10. May → Might
May yang sering digunakan untuk menunjukkan sebuah kemungkinan akan berubah menjadi might di dalam reported speech. Sementara bentuk verb masih menggunakan bentuk verb-1.
Direct : “They may arrive later at 7 PM as expected.” the officer said.
Reported : The officer said that they might arrive later at 7 PM as expected.
11. Simple Past Tense → Past Perfect Tense
Perubahan simple past tense hanyalah pada kata bantunya saja. Verb-2 digantikan dengan had + verb-3, sementara bentuk negatif didn’t + verb-1 digantikan menjadi had not + verb-3.
Direct : “I didn’t tell them anything about it.” He told Maria.
Reported : He told Maria that he had not told them about it.
Baca Juga : Adjective Clause
Contoh Kalimat Reported Speech Beserta Artinya
Ada beberapa contoh kalimat reported speech yang akan membantu kamu lebih memahami materi ini, terutama pada perubahan tenses dan maknanya. Simak contoh di bawah ini yang dilengkapi dengan arti kalimatnya.
Contoh 1
Direct : “I would not finish this ramen!” Rita told Maria. (“Aku tidak bisa menghabiskan ramen ini” kata Rita kepada Maria.)
Reported : Rita told Maria that she would not have finished this ramen.” (Rita mengatakan kepada Maria bahwa dia tidak bisa menghabiskan ramen).
Contoh 2
Direct : “Viona will order some drinks before everyone comes.” (Viona akan memesan minuman sebelum semuanya datang).
Reported : She said that Viona would order some drinks before everyone came. (Dia bilang Viona akan memesan minuman sebelum semuanya datang).
Contoh 3
Direct : “Aren’t you the superhero that I saw on the movie?” (Bukankah kamu pahlwan yang saya lihat di film?”)
Reported : The girl asked me if I were the superhero that she had seen in the movie. (Anak itu bertanya kepada saya apakah saya superhero yang dia lihat di film).
Contoh 4
Direct : “Dinda didn’t want to see me, so I was so upset.” (Dinda tidak ingin melihat saya, jadi saya kecewa,” kata dia kepada saya).
Reported : He told me that Dinda had not wanted to see him, so he had been so upset. (Dia cerita kepada saya bahwa Dinda tidak mau melihatnya, jadi dia kecewa).
Contoh 5
Direct : “Dio was working in the cafe because he needed free internet.” He told me. (Dio sedang bekerja di kafe karena dia membutuhkan internet gratis”, dia bilang pada saya).
Reported : He told me that Dio had been working in the cafe because he had needed free internet. (Dia bilang pada saya bahwa Dio sedang bekerja di kafe saat itu karena dia membutuhkan internet gratis).
Baca Juga : Degree of Comparison
Contoh Soal Reported Speech Beserta Jawabannya
- “She tries to join the chess club every week,”
- “Rere asked us about the cake.”
- “The car was so fast.”
- “I want to see my relatives.”
- “We may go at five.”
- “The day’s nice, I feel like going to the mountain.”
- “I want that new dress.”
Jawaban:
- She told me she tried to join the chess club every week.
- They told me that Rere had asked them about the cake.
- He said that the car had been so fast.
- She said she had wanted to see her relatives.
- He said that we might go at five.
- He told me that the day was nice and he felt like going to the mountain.
- She told me that she wanted that new dress.
Menggunakan kalimat reported speech saat menceritakan kembali kutipan orang lain akan membuat percakapan menjadi lebih efisien. Kamu bisa menggunakan materi ini untuk melatih kemampuan membuat report text karena bentuk kalimat ini akan selalu digunakan untuk menjelaskan penuturan.